Terbit
29/10/2023
Diperbarui
29/10/2023

Cerita di Balik Dukungan Yenny Wahid untuk Ganjar-Mahfud

Yenny Wahid lantas masuk ke dalam struktur TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Yenny akan menjadi Dewan Penasihat bersama Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
dok.ist

Jakarta - Kekuatan pendukung bakal pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud Md bertambah seiring merapatnya Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid. Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu menyatakan dukungannya kepada pasangan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024.

Deklarasi itu dinyatakan Yenny di depan petinggi partai pengusung Ganjar-Mahfud. Yenny Wahid menyatakan dukungan untuk Ganjar Pranowo-Mahfud Md di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10). Yenny berbincang bersama petinggi partai pendukung sebelum menyatakan dukungan.

"Kami Barisan Kader Gus Dur mendukung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud Md," kata Yenny Wahid.

Yenny mengatakan tak mudah menentukan pilihan untuk mendukung Ganjar-Mahfud Md. Kedekatan Mahfud dengan Gus Dur menjadi salah satu faktor Yenny melabuhkan dukungan terhadap Ganjar-Mahfud.

"Prof Mahfud Md adalah orang yang selama ini dekat dengan kami, beliau ini dan juga kader Gus Dur, kedekatan ini sudah berlangsung lama kedekatan yang terjalin sejak Gus Dur masih ada," ujar Yenny.

Hadir dalam acara ini, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, Wakil Ketua TPN Andika Perkasa, Waketum Hanura Benny Ramdhani, hingga jubir PPP Usman Tokan.

Jadi Dewan Penasihat Bareng Puan

Yenny Wahid lantas masuk ke dalam struktur TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Yenny akan menjadi Dewan Penasihat bersama Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

"Jadi Mbak Yenny itu akan bergabung di struktur tim pemenangan nasional. Beliau itu akan duduk di dewan penasihat bersama dengan Mbak Puan," kata Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid dalam acara yang sama.

Arsjad menyebut akan ada tokoh-tokoh lain yang mendukung Ganjar-Mahfud Md. Tokoh yang akan bergabung itu juga akan masuk ke dalam TPN Ganjar-Mahfud.

"Jadi ini lah simbol-simbol bagaimana pemimpin-pemimpin Indonesia, dan nanti ada yang lain-lain, jadi itu lah bagaimana kita memastikan satu hati bersama," ujarnya.