Terbit
7/1/2023
Diperbarui
7/1/2023

Senangnya Bu Wied Ini, Lumpia Bikinannya Makin Laris Sampai Luar Kota

“Orang yang enggak saya kenal pada datang, pada telepon, pesan, lewat Instagram, lewat Facebook. Orang-orang yang dari luar kota banyak yang pesan setelah usaha saya di-repost Lapak Ganjar."
Foto-foto: Ganjarpranowo.com

Widhi Haryanti tak bisa menyembunyikan rasa gembiranya. Betapa tidak, usaha kuliner miliknya, Lumpia & Tahu Bakso Bu Wied ini meningkat setelah dipromosikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di akun medsosnya.

Sudah sejak 2018 silam ia merintis usahanya tersebut di Semarang. Namun sejauh itu, penjualannya bisa dibilang stagnan karena pemasarannya yang terbatas.

“Sebelum ikut Lapak Ganjar ya biasa-biasa saja, stagnan ya. Maksudnya enggak ada peningkatan. Setelah ikut Lapak Ganjar, Alhamdulilah langsung melesat. Usaha saya semakin maju. Pokoknya mantap sekali. Peningkatan omzet 100 persen lebih," ujarnya penuh antusias saat ditemui di tempat produksinya di Perumahan Greenwood Estate, Jalan Seruni I Nomor 5 Sadeng, Semarang, Sabtu (7/1/2023).

Sebelumnya usahanya itu hanya diketahui orang dekat, teman, saudara-saudaranya, atau paling banter hanya gethok tular. Tapi kini banyak pelanggan tak dikenal yang memesannya.

“Orang yang enggak saya kenal pada datang, pada telepon, pesan, lewat Instagram, lewat Facebook. Orang-orang yang dari luar kota banyak yang pesan setelah usaha saya di-repost Lapak Ganjar,” sambung  Bu Wied.

Bukan hanya dari seputaran Semarang saja, pesanan yang datang menurutnya juga banyak dari luar kota. Seperti Jakarta, Tangerang, Bogor, Bandung, Surabaya, kota sekitar Jatim, DIY, Solo, Lampung, Palembang, Batam, Kalimantan, dan lainnya.

Ia bercerita, ketika pesanan yang datang cukup banyak, tak jarang dirinya harus lembur, kadang sampai mencari tambahan tenaga. Saat ini ada dua orang tetangganya yang biasa membantu produksi, namun saat orderan melimpah, ia menggandeng tetanganya yang lain.  

Berkat Lapak Ganjar, lumpia buatannya yang terkenal lezat, karena dibuat dari rebung pilihan, ayam, telur, dan ikan pihi tersebut bisa semakin merambah kemana-mana. Banyak orang yang akhirnya bisa merasakan jajanan khas Semarang bikinannya itu. Tidak hanya lumpia, Bu Wied juga membuat tahu bakso yang dibikin dari campuran daging sapi dan daging ayam.

Ia menilai program yang diinisiasi Ganjar Pranowo sangat bagus dan memberikan manfaat yang besar karena membantu UMKM dalam hal pemasaran. Dengan pemasaran yang luas dan efektif, peluang menaiknya omzet pun akan semakin terbuka lebar.[]